Land-Sea Dynamic

Dinamika Laut dan daratan

Land-Sea Dynamic

Merupakan kajian yang melibatkan daerah laut dan daratan. Bidang ini fokus ke segala proses atau fenomena yang terjadi dan berpengaruh pada daerah pesisir seperti tsunami, banjir rob, abrasi, akresi, storm surge, rip current, sediment transport.

Kajian
Fenomena Abrasi dan Akresi Pada Pesisir Sayung Kab. Demak

Kawasan pesisir merupakan sumber produktivitas yang cukup tinggi untuk berbagai aktivitas manusia. Hal ini terjadi karena kekayaan alam pesisir yang melipah dari segi ekonomi. Hal ini pula yang menjadikan kawasan pesisir menjadi destinasi utama tempat bermukim. Akan tetapi, posisi daratan pesisir yang berbatasan dengan perairan laut seringkali menimbulkan adanya potensi masalah yang harus dihadapi. Salah satu diantaranya adalah kejadian perubahan garis pantai yang disebabkan oleh serangkaian peristiwa seperti abrasi dan akresi. Salah satu wilayah terdampak kejadian ini adalah daratan pesisir Laut Utara Jawa yaitu pada Desa Sriwulan, Desa Bedono, Desa Timbulsloko, dan Desa Surodadi yang berlokasi di Kecamatan Sayung Kabupaten Demak Provinsi Jawa Tengah. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian perubahan garis pantai pada lokasi ini dilakukan menggunakan metode pemotongan citra, koreksi garis pantai, dan analisis data visualisasi menggunakan software Qgis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Reklamasi Pantai Marina, pembangunan kawasan industri di Semarang yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Sayung, serta pengaruh angin muson mengakibatkan perubahan pada garis pantai Kecamatan Sayung Kabupaten Demak melalui tingginya peristiwa abrasi pada musim barat dan akresi pada musim timur. Dalam hal ini, kejadian akresi yang terjadi di pesisir Sayung terjadi pada desa Surodadi, Bedono, dan Sriwulan. Sedangkan di desa Timbulsloko hanya mengalami kejadian abrasi. Akresi yang terjadi di pesisir Sayung dominan terjadi di Desa Sriwulan yang berdekatan dengan perbatasan kota Semarang.

CONTACT

All Works and Words © 2021 KOMITMEN Research Group